Jam Operational: Senin - Jumat 08:00 - 17:00 WIB

Jam Operational: Senin - Jumat 08:00 - 17:00 WIB

Urutkan Berdasarkan
11 Tumbuhan Ditemukan

tumbuhan

GAMBET (FO TI)

Polygonum multiflorum Thunb.

Habitus terna, memanjat, panjang 1-3 m. Batang bulat, beruas-ruas, licin, lunak berair, merah keunguan ataumerah kehijauan. Daun tunggal, pelepah memeluk batang, dengan daun menumpu, tangkai bulat, panjang 3-5 cm, helaian daun bentuk jantung,ujung runcing, pangkal bcrlekuk, tepi rata atau sedikit bergelombang, panjang 5-12 cm, lebar 3-8 cm, pertulangan menyirip, permukaan licin, hijau keunguan. Bunga majemuk, di ketiak daun, bentuk, malai, dengan seludang bunga serupa daun dengan ukuran yang kecil, tidak ter-dapat kelopak, benang sari melekat pada pangkal mah-kota, jumlah 5, panjang 2-4 mm, putih. Buah kolak, bersayap, ujung runcing, panjang 0,5-1 cm, coklat. Biji bulat, kecil, putih. Akar berumbi, kecil, coklat.

tumbuhan

GAMBIR (PALE CATECHU)

Uncaria gambir (W. Hunter) Roxb.

Tumbuhan berhabitus perdu, memanjat, batang bulat, tidak berambut punya kait diantara dua tangkai daun yang berhadapan, kecil, pipih, daun penumpu agak besar, bulat. Daun berhadapan, tipis, bulat, tangkai daun tidak berambut, panjang 0,5-0,8 cm, pertulangan primer pada permukaan daun sebelah bawah menonjol. Bunga majemuk, bentuk bongkol, berhadapan di ketiak daun, tangkai pipih, panjang 0,5-4,2 cm, diameter bongkol 4,7-5 cm, tabung mahkota pipih, merah, berambut halus, lobus mahkota krem keputihan, daun pelindung tidak berambut, langset. Buah kapsul, sempit dan panjang, terbagi menjadi dua belahan. Biji banyak, kecil, halus dan berbentuk jarum dan bersayap, panjang 0,4 cm, kuning.

tumbuhan

GANDUM (WHEAT)

Triticum aestivum L.

Pada umumnya, kernel berbentuk ofal dengan panjang 6– 8 mm dan diameter 2–3 mm. Seperti jenis serealia lainnya, gandum memiliki tekstur yang keras. Biji gandum terdiri dari tiga bagian yaitu bagian kulit (bran), bagian endosperma, dan bagian lembaga (germ). Bagian kulit dari biji gandum sebenarnya tidak mudah dipisahkan karena merupakan satu kesatuan dari biji gandum tetapi bagian kulit ini biasanya dapat dipisahkan melalui proses penggilingan. 1. Endosperma Endosperma merupakan bagian yang terbesar dari biji gandum (80-83%) yang banyak mengandung protein, pati, dan air. Pada proses penggilingan, bagian inilah yang akan diambil sebanyak-banyaknya untuk diubah menjadi tepung terigu dengan tingkat kehalusan tertentu [5]. Pada bagian ini juga terdapat zat abu yang kandungannya akan semakin kecil jika mendekati inti dan akan semakin besar jika mendekati kulit. 2. Bran Bran merupakan kulit luar gandum dan terdapat sebanyak 14,5% dari total keseluruhan gandum. Bran terdiri dari 5 lapisan yaitu epidermis (3,9%), epikarp (0,9%), endokarp (0,9%), testa (0,6%), dan aleuron (9%). Bran memiliki g anulasi lebih besar dibanding pollard, serta memiliki kandungan protein dan kadar serat tinggi sehingga baik dikonsumsi ternak besar. Epidermis merupakan bagian terluar biji gandum, mengandung banyak debu yang apabila terkena air akan menjadi liat dan tidak mudah pecah. Fenomena inilah yang dimanfaatkan pada penggilingan gandum menjadi tepung terigu agar lapisan epidermis yang terdapat pada biji gandum tidak hancur dan mengotori tepung terigu yang dihasilkan. Kebanyakan protein yang terkandung dalam bran adalah protein larut (albumin dan globulin). 3. Germ (Lembaga) Lembaga terdapat pada biji gandum sebesar 2,5-3%. Lembaga merupakan cadangan makanan yang mengandung banyak lemak dan terdapat bagian yang selnya masih hidup bahkan setelah pemanenan. Di sekeliling bagian yang masih hidup terdapat sedikit molekul glukosa, mineral, protein, dan enzim. Pada kondisi yang baik, akan terjadi perkecambahan yaitu biji gandum akan tumbuh menjadi tanaman gandum yang baru. Perkecambahan merupakan salah satu hal yang harus dihindari pada tahap penyimpanan biji gandum. Perkecambahan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya kondisi kelembapan yang tinggi, suhu yang relatif hangat dan kandungan oksigen yang melimpah. Lembaga atau intisari gandum merupakan embrio dalam tanaman gandum. Persentase mencapai 2,5-3% dari biji gandum utuh. Warnanya coklat keemasan dan berbentuk serpihan. Namun sayangnya, pada produksi tepung terigu, intisari gandum dihilangkan pada saat proses pemurnian biji gandum. Hal ini dikarenakan kandungan minyak nabati yang tinggi pada intisari gandum sehingga pembuangannya akan mencegah tepung agar tidak mudah teroksidasi, tengik dan awet saat disimpan.

tumbuhan

GEMBOLO (AIR POTATO)

Dioscorea bulbifera L.

Habitus semak, menjalar, panjang 7-10 m. Batang membelit, bulat, beruas, batang di dalam tanahmembentuk umbi, hijau pucat. Daun tunggal, berseling, lonjong, lepi rata, ujung meruncing,pangkal melekuk, panjang 15-20 crn, lebar 7-14 cm, pertulangan melengkung, hijau pucat. Bunga majemuk, bentuk bulir, di ketiak daun, berkelamintunggal, bunga jantan panjang 1 -3 cm, bunga betina panjang 1-2 cm, kelopak bentuk bibir, mahkotabentuk taju, panjang ± 2 mm, kuning. Buah buni, bulat, diameter 3-4 cm, coklat. Biji bulat, hitam. Akar serabut, putih kotor.

tumbuhan

GINJE (LUCKY NUT, YELLOW OLEANDER)

Thevetia peruviana (Pers. ) K. Schum.

Habitus semak, tinggi ± 4 m. Batang tegak, bulat, berkayu, percabangan simpodial,bergetah, putih kotor. Daun tunggal, lonjong, tersebar, pertulangan menyirip, pangkal runcing, ujung meruncing, tepi rata, panjang 8-14 cm, lebar 1-2 cm, hijau muda. Bunga majemuk, lonjong, di ujung batang, tangkai gundul, panjang 2,5-5 cm, hijau muda, kelopak bentuk lonceng, panjang 1-1,5 cm, mahkota lonjong, bentuk corong, panjang 2-2,5 crn, putih, kepala putik kuning pucat, bentuk kerucut, putih. Buah polong, bulat pipih, hitam mengkilat. Biji bulat, coklat kehitaman. Akar tunggang, coklat.

tumbuhan

GINKGO, MAIDENHAIR TREE

Ginkgo biloba L.

Pohon tahunan, tipe peluruh, dan dapat berumur ratusan tahun. Daun berbentuk kipas, tumbuh dari ujung batang/cabang. Urat-urat daun memanjang dari pangkal. Ia tidak berbunga dan berbuah karena merupakan tumbuhan berbiji terbuka. Biji terlindungi oleh selapis jaringan lunak yang dikenal sebagai salut biji.

tumbuhan

GINSENG INDIA (ASHWAGANDHA)

Withania somnifera (L. ) Dunal

Habitus semak, batang yang lembut semak tahunan tumbuh dengan tinggi 3575cm. Daun hijau kusam, berbentuk bulat panjang, panjang biasanya mencapai 10-12cm. Bunga-bunga kecil, hijau dan berbentuk lonceng. Buah yang matang berwarna orange dan merah.

tumbuhan

GINSENG PANTA (JIAOGULAN)

Gynostemma pentaphyllum (Thunb. ) Makino

Gynostemma pentaphyllum, juga disebut jiaogulan (Cina Sederhana: 绞股蓝, Cina Tradisional: 絞股藍, Pinyin: jiǎogǔlán), adalah tanaman merambat berrumah dua (dioecious) dari keluarga Cucurbitaceae asli selatan Cina, Vietnam utara, Korea selatan, dan Jepang. Jiaogulan dikenal sebagai obat herbal karena memiliki antioksidan kuat dan efek adaptogenik yang dipercaya dapat meningkatkan umur panjang. Penelitian farmakologi telah menunjukkan sejumlah khasiat dari Jiaogulan, seperti menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi, memperkuat kekebalan tubuh, dan menghambat tumor.

tumbuhan

GINSENG PUTRI (FEMALE GINSENG, DONG QUAI)

Angelica sinensis (Oliv. ) Diels

Tanaman tahunan yang menyerupai seledri, beraroma kuat khas yang wangi. Buang air besarar tunggal berwarna cokelat. Akar bercabang-cabang menjadi kumpulan akar kecil-kecil yang liat dan rapat.

tumbuhan

GINSENG SIBERIA (SIBERIAN GINSENG)

Eleutherococcus senticosus (Rupr. & Maxim. ) Maxim.

Habitus semak, tumbuh dengan ukuran tinggi 3–10m. Kedua cabang dan batang ditutupi dengan duri. Daunnya melekat pada batang utama dengan cabang cabang yang panjang. Bunga, berwarna kuning atau ungu ,yang tumbuh mengerucut berbentuk paying dan berubah menjadi bulat, seperti buah berry hitam pada akhir musim panas. Akar kayu dan berwarna kecoklatan, keriput, dan melilit.

tumbuhan

GINSENG, ORIENTAL GINSENG

Panax ginseng C. A. Mey.

Habitus perdu dengan tinggi 0,1-0,5m, Batang tumbuh, tegak, dengan panjang sekitar 70-80 cm, bulat, merah keungguan, perbatangan lunak, percabangan yang banyak. Daun tunggal, bulat oval, bagian tepi bergerigi, dan memiliki pertulangan yang menyirip. Daun hijau muda hingga tua yang memiliki tangkai daun sekitar 5-6 daun muda. Bunga majemuk, berbentuk malai, muncul pada ketiak daun, mahkota berlekuk lima, berbentuk bulat oval dengan panjang 3-4 mm. Benag sari berjumlah 5-11, tangkai bercabang dan memiliki warna keungguan. Buah bulat telur, berwarna kecoklatan dan kekuningan, dengan diameter 3-4 cm bahkan lebih, dan dalam satu buah terdapat biji banyak dengan bentuk pipih, kecil dan berwarna kehitaman. Akar besar, menggembung, menyerupai umbian, berukuran panjang sektar 5-10 cm, kecoklatan dan keputihan kotor.