KACANG BOGOR (GROUNDBEAN)
Vigna subterranea (L. ) Verdc.
SINONIM:
Glycine subterranea L. ,
Voandzeia subterranea (L. ) Thouars,
Voandzeia subterranea (L. ) DC.
NAMA DAERAH:
Belum ditemukan nama daerah untuk tumbuhan ini
KLASIFIKASI:
|
Kerajaan
|
:
|
Plantae (Tumbuhan)
|
|
Sub Kerajaan
|
:
|
Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
|
|
Super Divisi
|
:
|
Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)
|
|
Divisi
|
:
|
Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
|
|
Kelas
|
:
|
Magnoliopsida (Berkeping dua/ Dikotil)
|
|
Sub Kelas
|
:
|
Rosidae
|
|
Ordo
|
:
|
Fabales
|
|
Famili
|
:
|
Fabaceae
|
|
Genus
|
:
|
Vigna Savi
|
|
Spesies
|
:
|
Vigna subterranea (L. ) Verdc.
|
DESKRIPSI:
Habitus terna semusim. Batang lunak dengan cabang-cabang lateral, menjalar dipermukaan tanah. Daun majemuk, tiga anak daun agak elips. Tangkai daun panjang, tumbuh tegak, dan sedikit berbulu. Bunga kupu-kupu, muncul dari ketiak daun dan menyebar. Mahkota bunga kuning muda, kuning tua kemerahmerahan dan merah gelap. Ukuran bunga kecil, kurang dari satu sentimeter, panjang tangkai bunga tidak lebih dari 1,5 cm. Buah polong membulat, berkerut-kerut, panjang 1 - 1,5 cm, berisi 1-2 buah. Biji bulat, halus, dan keras jika telah masak dan kering, krem, hitam, coklat, merah, atau bertutul-tutul.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN:
Akar, biji, daun, getah daun
KONSTITUEN:
Buah: Serat. Biji: Serat, fosfor, kalsium, zat besi, tiamin, riboflavin, beta-karoten. Tanaman: Serat. Difusi daun: Genistein.
INDIKASI:
Abses, Afrodisiak, Epilepsi, Katarak, Kanker usus besar, Luka, Penyakit jantung.
PENGGUNAAN TRADISIONAL:
Kacang Bogor diperbanyak melalui biji. Bijinya dapat direbus, dipanggang atau digoreng untuk dijadikan camilan lezat atau dicampur dengan jagung atau pisang raja sebagai makanan. Biji dapat digiling menjadi tepung kemudian dikeringkan dan digunakan untuk membuat bubur. Kacang Bogor dapat direndam, direbus dan digiling menjadi pasta, digoreng atau dikukus. Hidangan ini menjadi makanan popular di Nigeria. Tepung kacang Bogor ini juga dapat digunakan sebagai pengental dalam sup dan minuman. Kacang Bogor juga memiliki sejumlah kegunaan obat.
Orang Zambia membuatnya menjadi roti. Biji dapat dibuat susu dan hasil fermentasi dari susu dibuat makanan dengan nama ―Dawadawa‖. Selain menjadi tanaman pangan, biji dan tunas daun, yang kaya protein dan fosfor dapat dibuat pakan ternak.
Di Senegal: Sediaan daun diterapkan sebagai tapal untuk luka yang terinfeksi dan abses. Getah daun diterapkan pada mata sebagai pengobatan untuk epilepsi.
Biji ditumbuk dicampur dengan air yang digunakan untuk mengobati katarak.
Akar tanaman dapat diambil sebagai afrodisiak.
Tumbuhan (bagian tidak ditentukan) digunakan untuk mengobati penyakit kelamin.
Bukti menunjukkan bahwa makanan berserat tinggi seperti kacang Bogor dapat mengurangi terjadinya penyakit jantung dan membantu mencegah kanker usus besar.
Kacang Bogor dapat meningkatkan kualitas tanah karena kemampuannya untuk memperbaiki nitrogen dari udara. Oleh karena itu kacang Bogor merupakan tanaman pendamping yang baik dalam pergantian penanaman tanaman.
DOSIS HARIAN:
Belum kami ketahui
KONTRAINDIKASI, INTERAKSI, DAN EFEK SAMPING:
Belum diketahui. "Bahaya dan / efek samping yang tidak diketahui untuk dosis terapi yang tepat"
SUMBER INTERNET:
-
Classification | USDA PLANTS, https://plants.usda.gov/classification.html
-
Dr. Duke's Phytochemical and Enthnobotanical Databases, https://phytochem.nal.usda.go
-
Kacang bogor, https://id.wikipedia.org
-
The Plant List is a working list of all known plant species, http://www.theplantlist.org
-
Vigna subterranea, http://tropical.theferns.info
-
Vigna subterranea Verdc, https://www.prota4u.org
TAUTAN GAMBAR:
-
Category: Vigna subterranean, https://commons.wikimedia.org
