Jam Operational: Senin - Jumat 08:00 - 17:00 WIB

Jam Operational: Senin - Jumat 08:00 - 17:00 WIB

CALINCING (WOOD SORREL)

Oxalis corniculata Linn
<span><b>CALINCING-(WOOD-SORREL)</b></span>
SINONIM:

Oxalis acetosella Blanco,
Oxalis corniculata Miq.

Oxalis javanica Bl,
Oxalis repens Thunb.

NAMA DAERAH:

Calincing (Indonesia, Jawa), Mala-mala (Maluku), Rempi, semanggen, semanggigunung, cembicenan (Jawa), Daun asam kecil lela, semanggi (Sumatra).

KLASIFIKASI:

Kerajaan

:

Plantae (Tumbuhan)

Sub Kerajaan

:

Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi

:

Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)

Divisi

:

Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas

:

Magnoliopsida (Berkeping dua/ Dikotil)

Sub Kelas

:

Rosidae

Ordo

:

Geraniales

Famili

:

Oxalidaceae

Genus

:

Oxalis

Spesies

:

Oxalis corniculata Linn

DESKRIPSI:

Tumbuhan merayap atau tegak tinggi mencapai 5 - 35 cm, tumbuh liar pada tempat-tempat yang lembab, terbuka maupun yang teduh di sisi jalan atau lapangan rumput. Di pulau jawa tumbuhan ini terdapat dari pantai sampai pegunungan dengan ketinggian 3.000 meter diatas permukaan laut. Mempunyai batang lunak dan bercabangcabang. Daunnya majemuk menjari tiga yang anak daunnya berbentuk jantung denga warna hijau muda. Bunga keluar dari ketiak daun, berwarna kuning berbentuk payung kecil-kecil. Buah berupa kotak lonjong, tegak, bagian ujungnya seperti paruh, bila sudah masak berwarna coklat merah yang pecah bila disentuh.

BAGIAN YANG DIGUNAKAN:

Seluruh tanaman, segar atau dikeringkan.

KONSTITUEN:

Asam oksalat

INDIKASI:

Abses peritonsil, Aterosklerosis, Bengkak, Cacingan, Demam, Dispepsia, Disuria, Fistula, Gonorea, Indurasi, Inflamasi, Kanker bibir, Kanker hati, Kanker lambung, Kanker limpa, Kanker mulut, Kanker payudara, Kanker, Kehausan, Luka, Luka tenggorokan, Mulas, Nyeri (Infeksi/ Luka), Penyakit buah testis, Penyakit ginjal, Penyakit gusi, Penyakit hati, Penyakit kandung kemih, Penyakit, kelamin, Penyakit kuning, Penyakit lambung, Penyakit limpa, Penyakit rongga mulut, Penyakit uretra, Perdarahan, Radang selaput hidung dan tenggorokan, Retensi cairan, Sklerosis, Skorbutik, sperma encer, TBC kelenjar, Wasir.

PENGGUNAAN TRADISIONAL:

Penggunaan sehari-hari, digunakan untuk: Daunnya digunakan untuk mengatasi - nyeri gastro intestinal dan vertigo, membersihkan luka dan mengobati gatal, luka bakar, borok, sengatan serangga dan kalajengking, menghilangkan kutil, pereda nyeri karena bengkak, mengobati malaria, batuk, demam, kudis dan disentri. Seluruh tanaman sebagai diuretik dan mengobati kornea opasitas, wasir, gangguan mesenterika, diare dan prolapse rektum. Dalam pengobatan tradisional, herba jus segar digunakan untuk mengobati dispepsia dan timpanitis dan demam dengan kelemahan kandung empedu. Oxalis acetosella (Wood Sorrel) digunakan untuk gangguan hati dan pencernaan. Di masa yang lampau, daun segar juga digunakan untuk mengobati skorbutik, ulkus dan peradangan gusi. Nicholas Culpeper (1616-1654) menulis tentang Wood Sorrel: "Wood Sorrel” dapat digunakan semua tujuan pengobatan seperti Sorrels lainnya, dan lebih efektif digunakan untuk menghambat pembusukan darah, ulkus di mulut dan tubuh, memuaskan dahaga, menguatkan lambung yang lemah, nafsu makan serta memberhentikan muntah-muntah.

  • Di Myanmar jus digunakan sebagai obat tetes mata. Rebusan dengan gula secara oral digunakan dalam dosis 150 - 300 ml untuk Gonorea.

  • Hepatitis kronis. 30 – 40 g tumbuhan segar direbus, untuk 2 kali minum.

  • Luka, koreng, gigitan serangga, biang keringat, Eksim, luka bakar, bisul. Tanaman segar dilumatkan, dipakai pada bagian badan yang ada kelainan.

  • Menghentikan perdarahan. Tumbuhan segar ditumbuk, kemudian diperas, airnya dicampur dengan madu secukupnya, minum

  • Obat kumur pada radang mulut, menghilangkan bau mulut. Gunakan seduhan tumbuhan herba segar.

  • Obat bisul. Herba segar dilumatkan, ditambah gula merah, tempelkan ke tempat yang bisul.

  • Sakit perut (diare), sariawan. Gunakan seduhan daun.

DOSIS HARIAN:

30 - 60 g, direbus, minum.

KONTRAINDIKASI, INTERAKSI, DAN EFEK SAMPING:

Belum diketahui. “Bahaya dan/ efek samping yang tidak diketahui untuk dosis terapi yang tepat” Dalam jumlah banyak, asam oksalat bersifat racun. Jus daun diberikan untuk menetralkan racun biji kecubung Datura metel. Tanaman ini mengandung asam oksalat, kandungan vitamin C tinggi dan clover acid, yang dalam jumlah kecil bersifat diuretik.

SUMBER INTERNET:
  1. Classification | USDA PLANTS, https://plants.usda.gov/classification.html

  2. Dr. Duke's Phytochemical and Enthnobotanical Databases, https://phytochem.nal.usda.go

  3. The Plant List is a working list of all known plant species, http://www.theplantlist.org

  4. Tanaman Obat Indonesia, http://iptek.net.idindpd_tanobat

  5. Warung informasi teknologi warintek. http://warintek.ristekdikti.go.id

TAUTAN GAMBAR:
  1. Oxalis corniculata L. , http://www.discoverlife.org

  2. Oxalis corniculata L. , https://extension.umass.edu

  3. Taxonomy - Oxalis corniculata (Yellow wood sorrel) (Xanthoxalis corniculata), http://www.uniprot.org